Prediksi Harga Avalanche (AVAX)

Oleh CMC AI
10 December 2025 12:18AM (UTC+0)

TLDR

Avalanche menghadapi tantangan peningkatan infrastruktur dan adopsi institusional di pasar yang cenderung berhati-hati.

  1. Adopsi Subnet – Pilot blockchain perusahaan berpotensi mendatangkan aliran dana lebih dari $500 juta (VanEck)

  2. Dukungan Regulasi – Persetujuan stablecoin di UAE memperluas penggunaan pembayaran (Tether)

  3. Pembalikan Teknis – Sinyal bullish MACD menghadapi resistensi Fibonacci di $15,56

Analisis Mendalam

1. Pertumbuhan Subnet Perusahaan (Dampak Positif)

Gambaran: Infrastruktur subnet khusus Avalanche semakin diminati oleh perusahaan besar seperti BlackRock (dengan penempatan aset nyata senilai $500 juta) dan migrasi sistem tiket FIFA. Pembaruan Octane menurunkan biaya peluncuran subnet hingga 83%, membuatnya lebih murah dibandingkan appchains Cosmos.

Arti pentingnya: Setiap subnet institusional baru biasanya mengunci 50.000 hingga 200.000 AVAX dalam kontrak staking, sehingga mengurangi pasokan yang beredar. Dengan 29 subnet diluncurkan pada kuartal ke-4 2025, ini bisa menyerap sekitar 3% token yang beredar setiap tahun.

2. Keberhasilan Regulasi Stablecoin (Dampak Campuran)

Gambaran: ADGM di Abu Dhabi menyetujui penggunaan USDT/USDC di Avalanche untuk transaksi yang diatur, namun SEC menunda keputusan ETF spot AVAX hingga Juli 2026 (Bitcoinist).

Arti pentingnya: Dalam jangka pendek, integrasi di UAE dapat meningkatkan volume transaksi (AVAX membakar 100% biaya di C-Chain). Namun, ketidakpastian regulasi di AS membuat modal institusional tetap berhati-hati – AVAX masih 75% di bawah korelasinya dengan ETH pada 2022.

3. Kondisi Teknis di Titik Kritis (Netral)

Gambaran: AVAX menghadapi resistensi di level $15,56 (retracement Fibonacci 50%) dengan MACD yang berbalik positif untuk pertama kalinya sejak Agustus. EMA 200 hari di $21,76 menjadi level supply yang signifikan.

Arti pentingnya: Penutupan harian di atas $15,56 bisa memicu pembelian algoritmik dari dana kuantitatif (berdasarkan uji coba historis, rata-rata kenaikan 14%). Namun, Indeks Fear & Greed di angka 25 menunjukkan investor ritel masih enggan masuk – likuiditas yang tipis meningkatkan risiko volatilitas.

Kesimpulan

Pergerakan harga Avalanche sangat bergantung pada keberhasilan mengubah pilot subnet perusahaan menjadi pembakaran token yang berkelanjutan sambil menghadapi ketidakpastian regulasi kripto. Level $14,60 menjadi support penting (terendah Juni 2025), namun kenaikan signifikan kemungkinan memerlukan Bitcoin untuk kembali ke $90.000 agar struktur pasar altcoin berubah. Bisakah pertumbuhan volume mingguan AVAX sebesar 7% melampaui dominasi DeFi Solana?

CMC AI can make mistakes. Not financial advice.