Bitcoin

Ketika momentum Bitcoin melandai dalam beberapa hari terakhir, tinjauan dari data on-chain oleh platform analisis kripto IntoTheBlock menunjukkan sinyal BTC akan sasar US$39.000. Berikut level-level kunci yang perlu diperhatikan dan faktor-faktor yang mendorong pergerakan harga crypto wahid tersebut. Bitcoinist melansir analisis IntoTheBlock, bahwa level resistensi utama berikutnya untuk Bitcoin adalah level tertinggi beberapa bulan terakhir sekitar US$35000. "Pada hari Rabu, 25 Oktober, Bitcoin menyentuh, meskipun gagal untuk ditutup di atas, level US$35.000 untuk pertama kalinya sejak pertengahan tahun 2022," tulis media crypto dalam pers baru-baru ini. <img class="aligncenter wp-image-46459 size-full" src="https://blockchainmedia.id/wp-content/uploads/2023/10/harga-BTC.png" alt="harga BTC" width="2174" height="1442"> Yang menarik adalah bahwa lebih dari 664.000 alamat melakukan pembelian sekitar 340.000 BTC pada titik harga ini. "Jika harga Bitcoin berhasil melewati dan tetap di atas level ini, para investor dapat melihat pemimpin pasar bergerak ke sekitar US$39.000, di mana level resistensi utama berikutnya berada," terang Bitcoinist. Sebaliknya, jika momentum saat ini melandai dan Bitcoin mengalami penurunan, harga bisa turun hingga ke level US$30.000. Menurut IntoTheBlock, tampaknya ada aktivitas pembelian yang terkonsentrasi tepat di atas level psikologis ini, dengan hampir 1,5 juta alamat membeli 553.000 BTC di sekitar kisaran ini. 
<h2 id="minat-institusional-dorong-kenaikan-harga-btc">Minat Institusional Dorong Kenaikan Harga BTC</h2> Salah satu faktor utama di balik sinyal kenaikan BTC yang sasar level harga saat ini, adalah lonjakan minat institusional. Data dari IntoTheBlock menunjukkan bahwa jumlah transaksi BTC di atas US$100.000 mencapai rekor baru pada tanggal 24 Oktober, melampaui 23.400 transaksi. Lonjakan transaksi bernilai tinggi ini dianggap sebagai bukti dari minat yang semakin meningkat terhadap Bitcoin di kalangan investor institusional. <img class="aligncenter wp-image-46460 size-full" src="https://blockchainmedia.id/wp-content/uploads/2023/10/transaksi-BTC.png" alt="transaksi BTC" width="1120" height="588"> ETF Bitcoin spot yang baru-baru ini diperkenalkan memainkan peran penting dalam menarik minat institusional ke Bitcoin. Terutama, kali terakhir metrik ini mengalami lonjakan signifikan adalah pada bulan Juni 2023 ketika BlackRock mengajukan permohonan untuk ETF Bitcoin spot. Ini menggarisbawahi pentingnya perkembangan regulasi dalam membentuk sentimen pasar dan partisipasi institusional. Dunia kripto tetap dinamis, dan saat perjalanan harga Bitcoin terus berlanjut, para pemangku kepentingan pasar akan tetap memantau level-level kunci ini dan faktor-faktor yang memengaruhi jalannya. [ab]

Waspada Sinyal BTC Sasar 39 Ribu Dolar

Table of Contents

blockchainmedia.id

Other articles published on Oct 29, 2023

VanEck: El Salvador’s Bitcoin adoption to fuel economic renaissance

Cardano: DeFi Growth Surges Past $250 Million in TVL

Crypto Analyst Predicts LUNA Could Surge 80-100% After Breaking Key Trendline

Bitcoin Hits All-Time Highs Against Inflation-Plagued Fiat Currencies

DeFi Platform Shuts Down; Urges Users to Withdraw Funds in 1 Month

Bitcoin (BTC) Whales Aggressively Accumulating: On-Chain Data

Join our free newsletter for daily crypto updates!