Analisis Mendalam
1. Spiral Likuidasi Pasar (Dampak Bearish)
Gambaran:
Pasar kripto turun 5,3% pada 1 Desember akibat likuiditas yang tipis di akhir pekan dan penggunaan leverage yang tinggi. Penurunan Bitcoin sebesar $4.000 dalam semalam memicu likuidasi senilai $640 juta, dengan AAVE menjadi salah satu aset utama yang terdampak paling parah (-10,6%).
Arti dari ini:
- Sifat beta tinggi AAVE memperbesar kerugian dibandingkan Bitcoin (-4,86%)
- Indeks Fear & Greed berada di angka 20 (“Ketakutan Ekstrem”) yang menekan minat risiko
- Arus keluar dana dari Spot ETF ($7 miliar pada November) mengurangi dukungan institusional
2. Kapitulasi Whale (Dampak Bearish)
Gambaran:
Seorang whale menjual 15.396 AAVE senilai $2,57 juta melalui FalconX, mengalami kerugian sebesar $1,54 juta setelah memegang sejak pertengahan Oktober. Deposit di bursa mencapai 6.700 AAVE (tertinggi dalam 4 bulan), menandakan niat untuk menjual.
Arti dari ini:
- Keluar whale sering memicu kepanikan penjualan oleh investor ritel
- Delta Beli/Jual negatif: -25.200 dalam 24 jam (165 ribu penjualan vs 140 ribu pembelian)
- Ukuran order spot berada di level terendah mingguan, menunjukkan permintaan yang lemah
3. Kerusakan Teknis (Dampak Bearish)
Gambaran:
AAVE menembus di bawah titik pivot $178 dan moving averages 9/21 hari. RSI di angka 43,76 mengonfirmasi sinyal bearish crossover, sementara support Fibonacci berada di $167,74 (retracement 78,6%).
Arti dari ini:
- Penembusan di rentang $180-$190 membatalkan struktur bullish jangka pendek
- Support berikutnya berada di $160 (level psikologis) dan $155 (level terendah 2025)
- Histogram MACD (+3,15) menunjukkan momentum bearish mulai melemah
Kesimpulan
Penurunan AAVE mencerminkan proses deleveraging di seluruh pasar kripto, keluarnya whale, dan kegagalan support teknikal. Meskipun kondisi oversold bisa memicu rebound, pemulihan yang berkelanjutan memerlukan stabilitas Bitcoin dan pengurangan arus masuk ke bursa. Hal utama yang perlu diperhatikan: Apakah AAVE dapat mempertahankan support di $160 di tengah penjualan whale yang terus berlangsung?