Penjelasan Mendalam
1. Peluncuran Program Buyback (5 November 2025)
Gambaran:
Orderly Network memulai program pembelian kembali token, yang mengarahkan hingga 60% dari biaya perdagangan bersih untuk membeli kembali ORDER di pasar terbuka. Tujuannya adalah mengurangi jumlah token yang beredar, meningkatkan kelangkaan, dan menyelaraskan insentif antara pendapatan protokol dengan nilai token. Token yang dibeli disimpan dalam vault yang dikendalikan komunitas, dengan keputusan penggunaan selanjutnya (misalnya pembakaran token atau penyediaan likuiditas) ditentukan oleh tata kelola komunitas.
Arti pentingnya:
Ini merupakan sinyal positif untuk ORDER karena menciptakan tekanan deflasi dan menghubungkan nilai token langsung dengan penggunaan platform. Namun, keberhasilan program ini bergantung pada volume perdagangan dan pendapatan biaya yang berkelanjutan. (CoinMarketCap)
2. Pembaruan Orderly One (24 Oktober 2025)
Gambaran:
Orderly One, pembuat DEX perpetual tanpa kode, merilis versi 1.4.1 yang mendukung peluncuran multi-chain, konfigurasi aset dunia nyata (RWA), dan dompet admin multisig. Pembaruan ini memudahkan peluncuran pasar aset yang sesuai regulasi serta meningkatkan analitik bagi para pengembang.
Arti pentingnya:
Pembaruan ini memperkuat keunggulan infrastruktur Orderly dengan memperluas jenis aset yang dapat diakses dan menurunkan hambatan bagi pengembang. Peningkatan adopsi berpotensi mendorong volume dan pendapatan biaya, yang akan menguntungkan program buyback. (Orderly)
3. Lonjakan Harga Setelah Listing di Upbit (24 Oktober 2025)
Gambaran:
ORDER melonjak 40,95% menjadi $0,30 pada 24 Oktober setelah Upbit, bursa terbesar di Korea Selatan, mencatatkan pasangan USDT dan BTC untuk ORDER. Kenaikan ini terjadi bersamaan dengan breakout dari pola channel menurun dan volume perdagangan harian tertinggi mencapai $535,7 juta.
Arti pentingnya:
Listing ini meningkatkan likuiditas dan visibilitas ORDER, namun indikator teknikal (RSI di angka 72) menunjukkan kondisi pasar yang overbought. Volatilitas jangka pendek masih mungkin terjadi saat pasar menyesuaikan diri dengan dinamika pasokan di tengah kondisi pasar kripto yang lebih lemah secara umum. (WEEX)
Kesimpulan
Fokus ganda Orderly pada tokenomik deflasi (buyback) dan skalabilitas infrastruktur (Orderly One) menempatkannya sebagai pemain penting di sektor DEX perpetual yang kompetitif. Meskipun volatilitas terbaru mencerminkan tantangan makroekonomi, model pembagian pendapatan protokol dan perluasan kasus penggunaan dapat membantu menstabilkan permintaan jangka panjang. Apakah likuiditas yang didorong oleh listing di Upbit akan mampu mempertahankan momentum ORDER di tengah sentimen pasar yang penuh ketakutan?