Analisis harga Orca (ORCA) Terbaru

Oleh CMC AI
23 December 2025 06:27AM (UTC+0)

Mengapa harga ORCA naik? (23/12/2025)

TLDR

Orca (ORCA) naik 3,19% dalam 24 jam terakhir, mengungguli pasar kripto secara umum yang turun 1,7% serta pesaing DeFi di Solana. Faktor utama penggerak kenaikan ini adalah:

  1. Dominasi DEX Solana – Volume harian lebih dari $3,9 miliar di DEX Solana meningkatkan permintaan ORCA sebagai pusat likuiditas utama.

  2. Usulan Buyback Treasury – Pemungutan suara tata kelola untuk mempertaruhkan 55.000 SOL ($9,9 juta) guna buyback ORCA menandakan tekanan deflasi.

  3. Pemulihan Teknis – Harga berhasil menembus di atas rata-rata bergerak 7 hari ($1,09), dengan RSI (53) menunjukkan momentum bullish.

Analisis Mendalam

1. Kekuatan Ekosistem Solana (Dampak Bullish)

Gambaran Umum: DEX di Solana mencatat volume transaksi sebesar $3,9 miliar dalam 24 jam (19 Desember 2025), dengan Orca mengambil pangsa pasar signifikan bersama Raydium dan Meteora. Arus modal masuk selama 60 hari di Solana mencapai $182 juta dan pertumbuhan likuiditas USDC secara langsung menguntungkan ORCA sebagai DEX unggulan.

Arti dari ini: Aktivitas jaringan yang tinggi meningkatkan kegunaan ORCA untuk swap, pool likuiditas, dan tata kelola. Lonjakan volume 24 jam sebesar 479% menjadi $69,7 juta mengonfirmasi posisi trader yang optimis terhadap pertumbuhan DeFi Solana.

Perhatikan: Dominasi Solana di pasar derivatif (volume 24 jam naik 121%) dan apakah dapat bertahan dibandingkan Ethereum dan BSC.


2. Usulan Buyback & Staking (Dampak Bullish)

Gambaran Umum: Proposal DAO yang sedang berjalan (per 11 Agustus 2025) akan mempertaruhkan 55.127 SOL dari treasury Orca untuk mendanai buyback ORCA selama 24 bulan, sehingga mengurangi pasokan yang beredar.

Arti dari ini: Jika disetujui, 30% dari biaya protokol akan digunakan untuk buyback, menciptakan mekanisme deflasi. Secara historis, proposal serupa (misalnya Agustus 2025) memicu kenaikan ORCA mingguan sebesar 19,6%.

Perhatikan: Status kuorum (diperlukan 51%) dan risiko veto sebelum jendela voting 24 jam berakhir.


3. Pemulihan Teknis (Dampak Campuran)

Gambaran Umum: ORCA berhasil menembus rata-rata bergerak 7 hari ($1,09) dan menguji level retracement Fibonacci 23,6% ($1,25). Namun, harga masih di bawah rata-rata bergerak 30 hari ($1,20).

Arti dari ini: Momentum bullish jangka pendek (RSI 53) bertentangan dengan tren bearish jangka panjang (harga turun 44,75% dalam 90 hari). Penutupan di atas $1,25 dapat membuka target $1,43 (38,2% Fib), sementara kegagalan berpotensi menguji kembali level terendah $1,01.

Perhatikan: Histogram MACD (-0,001) – crossover di atas garis sinyal bisa mengonfirmasi tren naik.

Kesimpulan

Kenaikan ORCA mencerminkan kebangkitan DeFi di Solana dan usulan tokenomik strategis, meskipun ada tantangan makro seperti indeks Fear & Greed kripto di angka 29 dan resistensi harga yang perlu diwaspadai. Fokus utama: Pelaksanaan buyback dan apakah ORCA mampu bertahan di level support $1,12 di tengah dominasi pasar Bitcoin sebesar 58,95%.

Mengapa harga ORCA turun? (19/12/2025)

TLDR

Orca (ORCA) turun 0,5% dalam 24 jam terakhir, namun penurunan lebih besar selama 7 hari sebesar 10,4% menunjukkan tekanan bearish yang lebih kuat. Faktor utama meliputi indikator teknis yang lemah, tantangan di ekosistem Solana, dan peningkatan kehati-hatian di pasar kripto secara luas.

  1. Analisis Teknis – ORCA menembus di bawah level support penting, dengan RSI menunjukkan kondisi oversold.

  2. Penutupan Solana DEX – Penutupan Lifinity (pembayaran $42 juta) mengguncang kepercayaan pada DeFi Solana.

  3. Sentimen Pasar – Dominasi Bitcoin mencapai 59,25%, mengurangi likuiditas untuk altcoin seperti ORCA.

Analisis Mendalam

1. Kelemahan Teknis (Dampak Bearish)

Gambaran: ORCA diperdagangkan di harga $1,07, di bawah semua rata-rata pergerakan utama (SMA 7 hari: $1,10, SMA 30 hari: $1,21). RSI-7 pada 28,86 menandakan kondisi oversold yang ekstrem, sementara crossover bearish MACD (-0,06 dibandingkan garis sinyal -0,04) menunjukkan momentum penurunan belum habis.

Arti dari ini: Trader teknis melihat penurunan di bawah $1,07 (pivot saat ini) sebagai sinyal untuk mengurangi eksposur. Tidak adanya pola pembalikan bullish (misalnya candle hammer) memperkuat tekanan jual.

Yang perlu diperhatikan: Penutupan harga di atas $1,25 (level Fibonacci 23,6%) secara berkelanjutan bisa menjadi tanda pemulihan jangka pendek.

2. Tekanan di Ekosistem Solana (Dampak Campuran)

Gambaran: Penutupan Lifinity pada 10 Desember memicu kekhawatiran tentang keberlanjutan DeFi di Solana, meskipun Orca tetap menjadi DEX dominan. Selain itu, peretasan aset berbasis Solana senilai $37 juta di Upbit (27 November) terus membebani token terkait SOL.

Arti dari ini: Meskipun Orca tidak terkait langsung dengan kejadian ini, sentimen negatif terhadap ekosistem Solana mengurangi permintaan spekulatif untuk ORCA. Volume perdagangan turun 21% menjadi $12,9 juta, mencerminkan likuiditas yang menipis.

3. Tekanan Makro di Pasar Kripto (Dampak Bearish)

Gambaran: Dominasi Bitcoin naik menjadi 59,25% (naik 0,11% dalam 24 jam) saat investor mencari aset yang dianggap lebih aman. Indeks Fear & Greed CMC berada di angka 21 (“Ketakutan Ekstrem”), sementara likuiditas altcoin menyusut di tengah volume total kripto $141 miliar (-32% bulanan).

Arti dari ini: Penurunan ORCA sebesar 28% dalam 60 hari sejalan dengan tren “Musim Bitcoin,” di mana modal berputar keluar dari altcoin berkapitalisasi menengah. Dengan tingkat pendanaan perpetual negatif (-0,1376% untuk ORCA baru-baru ini), trader jangka pendek bertaruh pada penurunan lebih lanjut.

Kesimpulan

Penurunan ORCA mencerminkan kombinasi dari kerusakan teknis, kegelisahan di ekosistem Solana, dan peningkatan kehati-hatian di pasar kripto secara umum. Meskipun kondisi oversold bisa memicu rebound, kurangnya katalis bullish dan struktur pasar yang lemah mengharuskan kewaspadaan.

Yang perlu diperhatikan: Bisakah ORCA bertahan di $1,01 (level terendah tahunan 2025)? Jika level ini ditembus, kemungkinan akan memicu penjualan algoritmik yang menargetkan zona $0,80–$0,90.

CMC AI can make mistakes. Not financial advice.