Analisis Mendalam
1. Kelemahan Teknis (Dampak Bearish)
Gambaran: EDEN diperdagangkan 25% di bawah SMA 30 hari ($0,0967) dan SMA 7 hari ($0,0788), dengan RSI14 di angka 33,13 yang menunjukkan kondisi oversold namun tanpa divergensi bullish. Histogram MACD berubah positif (+0,0031) tapi masih di bawah garis sinyal.
Arti dari ini: Perdagangan yang terus-menerus di bawah rata-rata pergerakan menunjukkan momentum bearish yang kuat. Meskipun RSI oversold bisa menandakan kelelahan jual, kurangnya volume pembelian (rasio perputaran 24 jam 1,54) membatasi potensi rebound. Support Fibonacci terdekat berada di $0,0736 (level terendah 2025), yang berhasil bertahan pada 30 November.
Yang perlu diperhatikan: Penutupan di atas $0,0788 (SMA 7 hari) bisa menjadi sinyal pemulihan jangka pendek.
2. Dinamika Pasokan Pasca Listing (Dampak Bearish)
Gambaran: Sebanyak 183,87 juta EDEN (18,4% dari total pasokan) mulai beredar saat listing di bursa pada September 2025 (Binance, MEXC, OrangeX). Airdrop Binance HODLer mendistribusikan 15 juta EDEN (1,5% pasokan) kepada pemegang BNB.
Arti dari ini: Investor awal dan penerima airdrop kemungkinan memberikan tekanan jual, diperparah oleh penurunan EDEN sebesar -92,7% sejak puncak tertinggi September 2025 di $1,50. Dengan 81,6% pasokan masih terkunci, pembukaan kunci pasokan di masa depan menjadi risiko yang harus diwaspadai.
3. Siklus Likuidasi Altcoin (Dampak Bearish)
Gambaran: Pasar kripto turun 4,48% dalam 24 jam (dibandingkan dengan EDEN yang turun 5,06%), dengan dominasi altcoin turun ke 29,69% karena modal beralih ke Bitcoin. Data derivatif menunjukkan likuidasi BTC sebesar $394,9 juta, menandakan posisi leverage yang dibuka di pasar kripto sedang ditutup.
Arti dari ini: Status EDEN sebagai aset dengan beta tinggi (-80,5% pengembalian 60 hari) membuatnya rentan terhadap deleveraging pasar secara luas. Lonjakan volume 24 jam sebesar 17,38% menjadi $20,85 juta kemungkinan termasuk pemicu stop-loss, terutama dengan adanya leverage hingga 75x di Top.one sejak Oktober 2025.
Kesimpulan
Penurunan EDEN mencerminkan kerusakan teknis, pelepasan pasokan pasca listing, dan sikap hati-hati di seluruh sektor. Meskipun fundamental RWA-nya (dana TBILL dengan rating S&P, kustodian BNY Mellon) menawarkan prospek jangka panjang, tekanan jangka pendek masih mendominasi.
Yang perlu diperhatikan: Apakah EDEN dapat mempertahankan level terendah 30 November di $0,0736, atau jika level ini ditembus akan memicu penjualan algoritmik? Pantau juga dominasi Bitcoin di 58,78% – pembalikan di sini bisa menjadi tanda pemulihan altcoin.