Apa itu MilkyWay (MILK)

Oleh CMC AI
04 December 2025 02:05AM (UTC+0)

TLDR

MilkyWay (MILK) adalah blockchain Layer-1 berbasis Cosmos yang dirancang untuk mempermudah liquid staking dan integrasi hasil DeFi sekaligus memungkinkan penggunaan hadiah yang diperoleh dalam kehidupan sehari-hari.

  1. Modular Liquid Staking Hub – Dioptimalkan untuk menampung derivatif staking dan strategi hasil tanpa mengorbankan performa jaringan.

  2. Governance & Economic Backbone – MILK digunakan untuk biaya, keamanan, dan tata kelola onchain, dengan staker yang mendapatkan bagian dari pendapatan jaringan.

  3. Real-World Yield Utility – Bertujuan menghubungkan hasil DeFi dengan pengeluaran sehari-hari melalui solusi pembayaran terintegrasi.

Penjelasan Mendalam

1. Tujuan & Nilai yang Ditawarkan

MilkyWay mengatasi ketidakefisienan dalam staking tradisional, di mana aset yang terkunci membatasi likuiditas. Dengan dukungan native untuk token liquid staking (LST), pengguna dapat melakukan staking aset seperti ATOM sambil tetap mempertahankan likuiditas untuk aktivitas DeFi. Arsitektur modular pada jaringan ini memisahkan fungsi inti (konsensus, eksekusi) dari lapisan aplikasi, sehingga memungkinkan strategi hasil khusus tanpa menyebabkan kemacetan jaringan (MilkyWay Docs).

Manfaat MILK tidak hanya terbatas di dalam jaringan: sebuah proposal pada November 2025 mengusulkan kartu debit (Way Card) yang memungkinkan pengguna membelanjakan hasil staking secara offline, dengan tujuan menggabungkan pendapatan kripto dengan kegunaan di dunia nyata (MilkyWay X Post).

2. Teknologi & Arsitektur

Dibangun menggunakan Cosmos SDK dan konsensus CometBFT, MilkyWay memanfaatkan Inter-Blockchain Communication (IBC) untuk transfer aset antar blockchain. Desain “modular by default” memisahkan modul staking dan hasil dari operasi lapisan dasar, sehingga mengurangi hambatan performa saat aktivitas DeFi tinggi.

3. Pembeda Utama

Berbeda dengan blockchain DeFi umum, MilkyWay fokus pada portabilitas hasil:
- Redistribusi Biaya: 60% dari biaya gas dikembalikan ke staker MILK, menciptakan efek penggandaan hasil.
- Manajemen Inflasi: Menargetkan rasio staking 60% untuk menyeimbangkan keamanan dan likuiditas, dengan penyesuaian penerbitan MILK secara dinamis.
- Hasil yang Bisa Dibelanjakan: Inisiatif Way Card (jika diadopsi) dapat menjadikan MILK jembatan antara hadiah staking dan kegunaan finansial nyata.

Kesimpulan

MilkyWay memposisikan MILK sebagai token tata kelola sekaligus sarana untuk mengubah aset yang distake menjadi modal yang dapat dibelanjakan. Keberhasilannya bergantung pada adopsi infrastruktur hasil modular dan integrasi pembayaran dunia nyata. Apakah fokus khusus MilkyWay pada likuiditas dan hasil yang bisa dibelanjakan dapat menciptakan posisi yang berkelanjutan di tengah persaingan ketat Layer-1?

CMC AI can make mistakes. Not financial advice.