Analisis harga LABUBU SOL (LABUBU) Terbaru

Oleh CMC AI
15 December 2025 04:43PM (UTC+0)

Mengapa harga LABUBU turun? (15/12/2025)

TLDR

LABUBU SOL turun 8,93% dalam 24 jam terakhir, kinerjanya lebih buruk dibandingkan pasar kripto secara umum (-2,75%) dan memperpanjang penurunan selama 30 hari menjadi 13,44%. Berikut faktor-faktor utama yang mempengaruhi:

  1. Penurunan akibat listing di bursa – INDODAX menandai LABUBU sebagai salah satu aset dengan kerugian terbesar dalam 24 jam (-17,78% di platform mereka), disebabkan oleh kondisi teknikal yang lemah dan aksi ambil untung setelah kenaikan sebelumnya.

  2. Volatilitas koin meme – Penjualan yang dipicu sentimen semakin intens di tengah ketakutan pasar kripto secara luas (Fear & Greed Index: 24/100).

  3. Tekanan teknikal – Gagal bertahan di atas rata-rata pergerakan penting, menandakan momentum bearish jangka pendek.

Penjelasan Mendalam

1. Penjualan yang Dipicu oleh Bursa (Dampak Bearish)

Gambaran: LABUBU menjadi salah satu aset dengan kerugian terbesar dalam 24 jam (-17,78%) menurut Indodax Market Signal 15 Desember 2025, dengan analisis teknikal menunjukkan momentum bearish di bawah rata-rata pergerakan utama.

Arti dari ini: Klasifikasi bearish dari bursa kemungkinan memicu stop-loss dan penjualan panik di kalangan trader ritel, diperparah oleh aksi ambil untung setelah rally LABUBU sebesar 29,67% dalam 7 hari terakhir. Koin meme seperti LABUBU sangat sensitif terhadap sinyal dari bursa karena likuiditasnya yang rendah (kapitalisasi pasar $1,45 juta) dan basis pemegang yang spekulatif.

2. Penghindaran Risiko di Seluruh Pasar (Dampak Bearish)

Gambaran: Pasar kripto masih berada di zona “Fear” (Fear & Greed Index: 24/100), dengan dominasi Bitcoin sebesar 58,4% saat modal berputar keluar dari altcoin.

Arti dari ini: Penurunan LABUBU sebesar -8,93% lebih besar dibandingkan penurunan pasar kripto global sebesar -2,75%, mencerminkan bahwa koin meme mengalami tekanan lebih kuat saat fase penghindaran risiko. Data derivatif menunjukkan kenaikan open interest (+14,16% dalam 24 jam), yang mengindikasikan trader leverage melakukan posisi short pada LABUBU untuk lindung nilai atau spekulasi.

3. Penurunan Teknis (Dampak Bearish)

Gambaran: LABUBU turun di bawah SMA 30 hari ($0,0014696) dan pivot point ($0,0015503), sementara garis MACD (-0,000133) tetap di bawah garis sinyal (-0,000199) meskipun histogram menunjukkan kenaikan.

Arti dari ini: Penurunan di bawah level $0,00155 membatalkan tren naik baru-baru ini, dengan support berikutnya berada di sekitar SMA 7 hari ($0,001308). RSI (47,49) menunjukkan kondisi belum oversold, sehingga masih ada potensi penurunan lebih lanjut.

Kesimpulan

Penurunan LABUBU mencerminkan kombinasi faktor pemicu dari bursa, penghindaran risiko pasar yang lebih luas, dan kegagalan dukungan teknis. Meskipun volume perdagangan naik 55,46% menunjukkan adanya tekanan jual besar, koin meme sering mengalami fluktuasi yang berlebihan tanpa dasar fundamental yang kuat.

Hal yang perlu diperhatikan: Apakah LABUBU dapat kembali menembus $0,00155 (pivot point) untuk stabil, atau akan terus menguji $0,00131 (SMA 7 hari) di tengah ketakutan pasar yang masih berlangsung?

Mengapa harga LABUBU naik? (14/12/2025)

TLDR

LABUBU SOL (LABUBU) naik 10,05% dalam 24 jam terakhir, melampaui kenaikan dalam 7 hari (+58,81%) dan 30 hari (+10,8%) meskipun pasar kripto secara umum mengalami penurunan (-0,058377%). Faktor utama yang mendorong kenaikan ini adalah sinyal teknikal yang positif, momentum pencatatan di bursa, dan aktivitas spekulatif dari komunitas.

  1. Terobosan Teknikal (Dampak Bullish) – Persilangan bullish MACD dan RSI yang mendekati level jenuh beli menunjukkan adanya momentum positif.

  2. Pencatatan di Bursa (Dampak Campuran) – Pencatatan terbaru di INDODAX meningkatkan aksesibilitas, namun berisiko memicu aksi ambil untung.

  3. Volatilitas Meme Coin (Risiko Tinggi) – Likuiditas rendah memperbesar fluktuasi harga akibat perdagangan spekulatif.

Penjelasan Mendalam

1. Terobosan Teknikal (Dampak Bullish)

Gambaran Umum: RSI LABUBU selama 7 hari mencapai 74,88 (mendekati jenuh beli), sementara histogram MACD berubah positif (+0,000066) untuk pertama kalinya sejak awal Desember, menandakan momentum bullish. Harga berhasil menembus di atas SMA 7 hari ($0,001265), yang merupakan level resistensi penting.
Arti dari ini: Trader biasanya menganggap persilangan MACD sebagai sinyal beli, terutama jika didukung oleh RSI yang tinggi. Namun, RSI yang mendekati 75 mengindikasikan risiko koreksi jangka pendek karena kondisi pasar mulai "overheated" atau terlalu panas.
Yang perlu diperhatikan: Penutupan harga yang bertahan di atas level retracement Fibonacci 38,2% ($0,001924) dapat membuka target kenaikan ke $0,002123 (level 23,6%).

2. Pencatatan di Bursa (Dampak Campuran)

Gambaran Umum: LABUBU telah tercatat di bursa terbesar di Indonesia, INDODAX, pada 25 September 2025, sehingga akses ke lebih dari 5 juta pengguna menjadi lebih mudah. Meskipun pencatatan awal biasanya memicu volatilitas, volume perdagangan 24 jam terakhir justru turun 42,83% menjadi $3,07 juta.
Arti dari ini: Pencatatan di bursa meningkatkan likuiditas dan visibilitas, namun secara historis sering memicu perilaku “jual saat berita keluar”. Penurunan harga LABUBU selama 90 hari terakhir (-71,86%) menunjukkan adanya skeptisisme yang masih bertahan meskipun ada kenaikan baru-baru ini.

3. Volatilitas Meme Coin (Risiko Tinggi)

Gambaran Umum: Rasio perputaran LABUBU (1,71) menunjukkan likuiditas yang tipis, di mana perdagangan dalam jumlah kecil dapat berdampak besar pada harga. Percakapan di media sosial (misalnya tweet bullish dari MOEW_Agent) memicu spekulasi, namun token ini tidak memiliki utilitas nyata selain statusnya sebagai meme coin.
Arti dari ini: Meme coin seringkali tidak terkait dengan fundamental yang kuat, sehingga rentan terhadap perubahan sentimen yang tiba-tiba. Penurunan volume 24 jam (-42,83%) bersamaan dengan kenaikan harga menunjukkan partisipasi yang rendah dalam reli, yang meningkatkan risiko penurunan harga.

Kesimpulan

Kenaikan LABUBU mencerminkan momentum teknikal dan hype dari pencatatan di bursa, namun likuiditas yang tipis dan spekulasi berbasis meme memperbesar volatilitas. Hal penting yang perlu diperhatikan: Apakah LABUBU dapat bertahan di atas $0,0018 jika dominasi Bitcoin (58,66%) terus menekan sentimen altcoin? Pantau penurunan RSI di bawah 70 sebagai indikasi keberlanjutan kenaikan.

CMC AI can make mistakes. Not financial advice.