Update Berita Terbaru LABUBU SOL (LABUBU)

Oleh CMC AI
15 December 2025 02:59PM (UTC+0)

Apa yang berikutnya di peta jalan LABUBU?

TLDR

Roadmap jangka pendek LABUBU SOL (LABUBU) fokus pada pencatatan di bursa dan pertumbuhan komunitas.

  1. Pencatatan di Indodax (25 September 2025) – Menyelesaikan integrasi LABUBU ke dalam bursa kripto terbesar di Indonesia.

  2. Perluasan Utilitas (2026) – Berencana menjajaki kemitraan NFT dan integrasi koleksi fisik-digital.

  3. Transisi Tata Kelola (Belum Dikonfirmasi) – Potensi peralihan ke pengambilan keputusan terdesentralisasi melalui kerangka DAO.

Penjelasan Mendalam

1. Pencatatan di Indodax (25 September 2025)

Gambaran Umum: Pencatatan LABUBU di Indodax (sumber), bursa terbesar di Indonesia, menandai integrasi CEX kelima untuk LABUBU. Sebelumnya, LABUBU sudah tercatat di Gate.io (Mei 2025) dan Hotcoin (Juni 2025), yang sempat mendorong kenaikan harga hingga 5.900% pada awal 2025.

Maknanya: Peningkatan likuiditas jangka pendek yang positif, karena Indodax melayani lebih dari 10 juta pengguna setiap bulan. Namun, pencatatan sebelumnya (misalnya kampanye Hotcoin pada Juni 2025) juga diikuti koreksi harga hingga 90% setelah acara, menunjukkan risiko volatilitas yang tinggi.

2. Perluasan Utilitas (2026)

Gambaran Umum: Diskusi komunitas mengindikasikan rencana memanfaatkan IP LABUBU yang terinspirasi dari Pop Mart untuk kolaborasi NFT dan integrasi mainan fisik. Belum ada kemitraan resmi, tetapi keterkaitan budaya dengan karakter Labubu dari Kasing Lung (sumber) menjadi dasar yang kuat.

Maknanya: Bersifat netral sampai ada realisasi. Keberhasilan tergantung pada kemampuan mendapatkan kemitraan berlisensi, mengingat LABUBU belum memiliki hubungan resmi dengan Pop Mart. Jika gagal, risiko persepsi sebagai “meme coin tidak resmi” akan semakin kuat.

3. Transisi Tata Kelola (Belum Dikonfirmasi)

Gambaran Umum: Saat ini, otoritas pencetakan dan pembekuan koin masih dipegang oleh tim (risiko sentralisasi), namun ada indikasi rencana untuk mendesentralisasi tata kelola. Detail roadmap masih samar dan belum ada jadwal pasti untuk melepaskan kontrol tersebut.

Maknanya: Bersifat negatif jika tertunda. Sentralisasi bertentangan dengan citra LABUBU sebagai proyek “berbasis komunitas”, yang bisa membuat pemegang koin kecewa karena menginginkan demokratisasi meme coin.

Kesimpulan

Perjalanan LABUBU sangat bergantung pada likuiditas dari pencatatan di bursa dan narasi IP yang bersifat spekulatif, dengan inovasi teknis yang terbatas. Pencatatan di Indodax memberikan momentum jangka pendek, tetapi keberlanjutan jangka panjang memerlukan utilitas yang lebih dari sekadar status meme coin. Apakah tim LABUBU akan memanfaatkan nilai budaya yang dimilikinya, atau tetap bergantung pada siklus pencatatan yang volatil?

Apa Perbarui terbaru di basis kode LABUBU?

TLDR

Tidak ada pembaruan kode terbaru yang terdeteksi untuk LABUBU.

  1. Tidak Ada Pembaruan Teknis yang Dilaporkan (2025) – Tidak ditemukan commit, patch keamanan, atau peningkatan protokol dalam data yang tersedia.

  2. Pasokan Tetap & Likuiditas Terkunci (2024) – Tokenomics dirancang untuk stabilitas, bukan perubahan kode.

  3. Pencatatan di Bursa Mendorong Aktivitas (2025) – Fokus tetap pada ekspansi pasar, bukan pengembangan.

Penjelasan Mendalam

1. Tidak Ada Pembaruan Teknis yang Dilaporkan (2025)

Gambaran Umum: Aktivitas pengembangan LABUBU terlihat minim, tanpa commit kode publik, peningkatan versi, atau pembaruan dokumentasi teknis sepanjang tahun 2025.

Data yang tersedia lebih menyoroti pencatatan di bursa (Indodax, Gate.io) dan antusiasme komunitas daripada perbaikan protokol. Sebagai memecoin berbasis Solana, LABUBU bergantung pada infrastruktur blockchain dasar tanpa memperkenalkan inovasi smart contract yang unik.

Arti dari ini: Hal ini bersifat netral untuk LABUBU karena memecoin biasanya lebih mengutamakan viralitas budaya daripada kedalaman teknis. Namun, kurangnya aktivitas pengembang dapat membatasi kegunaan jangka panjang di luar perdagangan spekulatif.

2. Pasokan Tetap & Likuiditas Terkunci (2024)

Gambaran Umum: LABUBU diluncurkan pada Oktober 2024 dengan pasokan tetap sebanyak 1 miliar token dan 89% likuiditas terkunci, menekankan mekanisme anti-rugpull daripada evolusi kode.

Proyek ini melepaskan otoritas pencetakan token, mengurangi risiko sentralisasi namun membekukan tokenomics. Tidak ada peningkatan pada fitur staking, tata kelola, atau utilitas yang diumumkan sejak awal peluncuran.

Arti dari ini: Ini merupakan sinyal positif jangka pendek untuk LABUBU karena pasokan tetap menarik spekulasi yang didorong oleh kelangkaan. Namun secara negatif, ini menunjukkan stagnasi dalam fungsi dibandingkan token yang berfokus pada utilitas.

3. Pencatatan di Bursa Mendorong Aktivitas (2025)

Gambaran Umum: Pencatatan di Gate.io (Mei 2025) dan Indodax (September 2025) menjadi faktor utama dalam perjalanan LABUBU tahun 2025, yang berhubungan dengan lonjakan harga sebesar 5.900% pada Mei dan koreksi 90% berikutnya.

Peristiwa ini meningkatkan aksesibilitas bagi trader ritel tetapi tidak melibatkan perubahan kode. Kampanye seperti airdrop Hotcoin senilai 50.000 USDT (Juni 2025) juga lebih memprioritaskan volume perdagangan daripada pengembangan.

Arti dari ini: Ini bersifat netral untuk LABUBU karena dukungan bursa meningkatkan likuiditas tetapi tidak mengatasi masalah teknis atau kekurangan inovasi yang umum pada memecoin.

Kesimpulan

LABUBU tetap menjadi memecoin yang didorong oleh sentimen tanpa kemajuan kode yang terlihat pada 2025, mengandalkan infrastruktur Solana dan pemicu perdagangan spekulatif. Apakah perubahan ekspektasi komunitas akan mendorong pembaruan teknis di masa depan, ataukah momentum viral saja yang akan menentukan umur token ini?

Apa yang dikatakan orang tentang LABUBU?

TLDR

LABUBU SOL bergerak layaknya ayunan yang didorong oleh tren meme—dukungan selebriti dan pencatatan di bursa meningkatkan harapan, sementara volatilitas mengingatkan untuk berhati-hati. Berikut tren terkini:

  1. Komunitas bertaruh pada pengaruh budaya – sinyal bullish dari TG untuk akumulasi

  2. Pencatatan di Indodax memicu harapan likuiditas – reaksi beragam terkait risiko volatilitas

  3. Skeptis mengaitkan dengan Squid Game – peringatan bearish soal euforia spekulatif

Analisis Mendalam

1. @ManifestBySammy: Ajakan akumulasi di tengah hype mainan pesaing bullish

“Komunitas saya masuk saat harga turun ke 20k… LABUBU mencapai ATH $70 juta… Kita masih awal, dan ini akan meledak!”
– @ManifestBySammy (288 pengikut · 512 tayangan · 2025-07-25 18:04 UTC)
Lihat postingan asli
Maknanya: Ini sinyal bullish untuk LABUBU karena kampanye akumulasi dari komunitas bisa mendorong permintaan jangka pendek, meski ketergantungan pada narasi spekulatif menimbulkan pertanyaan soal keberlanjutan.

2. Indodax: Pencatatan di bursa memperluas akses netral hingga bullish

Pengumuman pencatatan di Indodax pada September 2025 menyoroti likuiditas LABUBU yang berbasis Solana, namun juga mengingatkan potensi volatilitas akibat aksi ambil untung setelah peluncuran.
Lihat artikel
Maknanya: Ini bersifat netral hingga bullish karena akses yang lebih luas dapat menarik trader ritel, meskipun fluktuasi harga bisa menguji kesabaran pemegang koin.

3. Komunitas CoinMarketCap: Kekhawatiran penipuan mengingatkan pada kejatuhan Squid Game bearish

Para analis mencatat lonjakan LABUBU sebesar 48.183% dalam tiga bulan (data Juni 2025) dan memperingatkan: “Fluktuasi harga besar menunjukkan risiko investasi tinggi” di tengah tidak adanya hubungan resmi dengan Pop Mart.
Lihat artikel
Maknanya: Ini sinyal bearish karena proyek meme yang tidak berafiliasi sering mengalami koreksi tajam, mencerminkan kisah peringatan di masa lalu.

Kesimpulan

Konsensus terhadap LABUBU bersifat campuran, menyeimbangkan momentum meme di Solana dengan spekulasi yang tidak terkendali. Meski ekspansi di bursa dan dorongan komunitas menunjukkan potensi kenaikan, kurangnya dasar fundamental dan volatilitas ekstrem mengharuskan kewaspadaan. Pantau volume 24 jam setelah pencatatan di Indodax (Sep 2025) untuk menguji tekanan likuiditas.

Apa kabar terbaru tentang LABUBU?

TLDR

LABUBU SOL menghadapi volatilitas dengan dorongan besar dari bursa utama dan sinyal teknikal yang beragam. Berikut adalah pembaruan terbarunya:

  1. Koreksi Tajam di INDODAX (15 Desember 2025) – LABUBU turun 17,78% dalam 24 jam, termasuk salah satu aset dengan performa terburuk hari itu.

  2. Listing di Bursa Indodax (23 September 2025) – Mempermudah akses bagi trader Indonesia setelah pencatatan yang mendapat sorotan.

  3. Pandangan Teknikal Netral (15 Desember 2025) – Momentum bearish masih berlanjut karena LABUBU kesulitan menembus rata-rata pergerakan penting.

Penjelasan Mendalam

1. Koreksi Tajam di INDODAX (15 Desember 2025)

Gambaran: LABUBU turun sebesar 17,78% dalam waktu 24 jam, menjadikannya salah satu aset dengan penurunan terbesar di INDODAX. Penurunan ini sejalan dengan tekanan bearish yang lebih luas pada token meme, seperti yang terlihat pada Dogecoin (-20%) dan performa Shiba Inu yang kurang baik.

Maknanya: Penjualan besar ini mencerminkan menurunnya minat spekulatif dan sentimen risiko yang meningkat pada altcoin. Volatilitas tinggi LABUBU menjadi pedang bermata dua, yang dapat memperbesar keuntungan maupun kerugian saat pasar bergerak. (INDODAX)

2. Listing di Bursa Indodax (23 September 2025)

Gambaran: LABUBU resmi tercatat di Indodax, bursa kripto terbesar di Indonesia, dengan pasangan perdagangan dalam IDR dan USDT. Listing ini terjadi setelah rally sebesar 5.900% di awal 2025, meskipun harga kemudian terkoreksi lebih dari 90% setelah mencapai titik tertinggi.

Maknanya: Listing ini meningkatkan likuiditas dan akses regional, namun juga memicu aksi ambil untung. Karena LABUBU tidak memiliki utilitas selain statusnya sebagai meme coin, harganya sangat rentan terhadap perubahan sentimen, yang tercermin dari volatilitas bulanan sekitar 30%. (Indodax Blog)

3. Pandangan Teknikal Netral (15 Desember 2025)

Gambaran: Harga LABUBU berada di bawah WMA/85 dan EMA/200, menandakan dominasi tekanan jual. Analis INDODAX mencatat bahwa jika harga berhasil menembus 5 EMA di atas rata-rata pergerakan utama, tren bisa berbalik, namun indikator RSI dan MACD saat ini menunjukkan kondisi netral.

Maknanya: Sampai tekanan beli kembali muncul, LABUBU berpotensi menguji level support yang lebih rendah. Para trader mengamati apakah harga bisa menembus resistance di $0,0016 atau turun di bawah support $0,0013 sebagai petunjuk arah pergerakan selanjutnya.

Kesimpulan

Pergerakan LABUBU sangat bergantung pada kebangkitan sentimen meme coin dan penguatan teknikal, namun koreksi terbaru menegaskan risiko volatilitas yang melekat. Apakah momentum baru dari ekosistem Solana atau dukungan selebriti akan menghidupkan kembali minat spekulatif?

CMC AI can make mistakes. Not financial advice.