Penjelasan Mendalam
1. Pembakaran Token senilai $1 juta (11 November 2025)
Gambaran: Avalon Labs membakar 5,18 juta AVL (senilai $1 juta) hanya pada Oktober 2025, yang sepenuhnya dibiayai dari pendapatan protokol. Total pembakaran sejak awal tahun mencapai 100 juta token (67% dari pasokan), dengan tujuan memperketat kelangkaan dan menyelaraskan insentif. Berbeda dengan pembakaran yang dibiayai dari kas perusahaan, pendekatan ini mengaitkan pengurangan pasokan langsung dengan penggunaan platform.
Maknanya: Ini merupakan kabar positif untuk AVL karena pembakaran yang berkelanjutan dapat mengurangi tekanan jual dan mengimbangi penurunan harga sebesar -48% dalam 60 hari terakhir. Namun, keberlanjutan jangka panjang bergantung pada kemampuan protokol untuk mempertahankan aliran pendapatan di tengah gejolak pasar kripto yang lebih luas. (BitcoinWorld)
2. Peluncuran Pasar RWA Berbasis AI (30 Oktober 2025)
Gambaran: Avalon meluncurkan pasar untuk tokenisasi akses komputasi AI dan hak komersial melalui standar CRT di BNB Chain. Platform ini memungkinkan pengguna memonetisasi sumber daya GPU dan model AI, dengan target permintaan institusional terhadap hasil dari aset dunia nyata.
Maknanya: Perubahan strategi yang netral hingga positif ini memperluas kegunaan AVL di luar DeFi Bitcoin. Meskipun reaksi harga awal beragam (+16% dalam satu hari sebelum koreksi), keberhasilan bergantung pada adopsi infrastruktur AI tokenisasi oleh perusahaan besar. (Crypto Times)
3. Listing di Bitpanda (26 Agustus 2025)
Gambaran: AVL kini tersedia di Bitpanda, sebuah bursa yang fokus pada pasar Eropa dengan lebih dari 7 juta pengguna. Listing ini memungkinkan pembelian menggunakan EUR, GBP, dan 7 mata uang fiat lainnya, sehingga memperluas akses bagi investor ritel.
Maknanya: Ini bersifat netral untuk AVL karena peningkatan likuiditas (volume Bitpanda lebih dari $25 miliar pada 2024) dapat membantu menstabilkan volatilitas, namun kinerja token yang turun -19% dalam 30 hari terakhir menunjukkan faktor makro lebih dominan dibanding permintaan dari bursa. (Avalon Labs)
Kesimpulan
Avalon Labs sangat mengandalkan tokenomik deflasi dan adopsi RWA berbasis AI untuk membalikkan tren penurunan AVL. Sementara pembakaran token memperketat pasokan, keberhasilan bergantung pada apakah pasar AI dapat mengimbangi sentimen bearish. Apakah pendapatan protokol akan cukup untuk mempertahankan pembakaran jika narasi RWA mulai meredup?