Pohon Merkle
Pohon Merkle adalah struktur data yang digunakan dalam kriptografi dan ilmu komputer untuk memverifikasi integritas data yang disimpan atau dikirim.
Apa Itu Pohon Merkle?
Pohon Merkle adalah struktur data yang digunakan dalam kriptografi dan ilmu komputer untuk memverifikasi integritas data yang disimpan atau dikirim. Ini adalah struktur data seperti pohon yang terdiri dari daftar hash, yang masing-masing merupakan hash dari sebuah blok data. Pohon Merkle digunakan untuk memverifikasi integritas data dengan membandingkan hash pada setiap level dalam pohon. Di bagian atas pohon adalah 'root hash', yang merupakan
hash dari semua blok data yang digabungkan. 'Root hash' ini dapat digunakan untuk memverifikasi integritas data.
Pohon Merkle adalah cara yang efisien untuk memverifikasi integritas data dalam jumlah besar, karena setiap perubahan akan menyebabkan hash berubah, membuatnya mudah untuk mendeteksi perubahan apa pun.
Apa Itu 'Merkle Root'?
'Merkle root' adalah hash paling atas di sebuah pohon Merkle. Ini adalah hash dari semua blok data yang digabungkan dan digunakan untuk memverifikasi integritas data. Itu dihasilkan dengan mengambil hash dari blok data individual dan menggabungkannya bersama. Ini dilakukan dengan menggunakan
fungsi hash kriptografi, yang mengambil hash dari blok data, menggabungkannya, dan menghasilkan satu hash, yang merupakan 'Merkle root'.
Kasus Penggunaan Pohon Merkle
Pohon Merkle digunakan dalam
blockchain untuk membantu memastikan integritas data dan menyediakan metode yang aman untuk memverifikasi konten blok. Mereka digunakan untuk membuat sidik jari digital dari semua data dalam satu blok. Dengan membuat hash dari setiap transaksi dalam satu blok dan kemudian membuat hash dari semua hash, sidik jari digital tunggal dibuat yang dapat digunakan untuk membuktikan validitas seluruh blok. Sidik jari digital ini dikenal sebagai 'Merkle root', dan disertakan di setiap
kepala blok. Jika data dalam sebuah blok dimodifikasi, 'Merkle root' juga akan berubah, dan blok tersebut akan dianggap tidak valid. Ini membantu memastikan data yang disimpan di blockchain aman.
Pohon Merkle juga digunakan untuk
memvalidasi transaksi di jaringan. Dengan membandingkan 'Merkle root' dari sebuah blok dengan 'Merkle root' dari blok sebelumnya, sebuah
node dapat memverifikasi bahwa semua transaksi yang disimpan di blok tersebut valid. Ini membantu memastikan bahwa tidak ada transaksi penipuan yang dimasukkan ke dalam blockchain.
Akhirnya, pohon Merkle digunakan untuk mengurangi ukuran blockchain dengan mengizinkan node untuk hanya meminta data yang mereka butuhkan dari jaringan. Setiap node menyimpan salinan seluruh blockchain, tetapi, dengan menggunakan 'Merkle root', sebuah node hanya dapat meminta data yang diperlukan dari jaringan. Ini membantu mengurangi jumlah data yang perlu disimpan oleh setiap node dan meningkatkan efisiensi keseluruhan blockchain.