Penjelasan Mendalam
1. Pencatatan di Coinbase (25 November 2025)
Gambaran Umum: Coinbase membuka perdagangan spot WMTX pada 25 November di tengah penurunan pasar kripto yang lebih luas (BTC turun 14% dalam sebulan). Token ini naik 6% dalam sehari menjadi $0,102 setelah pengumuman, meskipun kenaikan terbatas oleh likuiditas rendah dan pasokan beredar yang besar, yaitu 794 juta token.
Maknanya: Ini bersifat netral-positif untuk WMTX. Pencatatan ini meningkatkan aksesibilitas bagi trader di AS dan sejalan dengan fokus Coinbase pada proyek infrastruktur (Yahoo Finance). Namun, aksi harga yang terbatas mencerminkan melemahnya efek “pump” dari pencatatan bursa saat pasar bearish.
2. Pencapaian 2 Juta Pengguna Harian (4 September 2025)
Gambaran Umum: World Mobile mencapai 2 juta pengguna harian, didorong oleh adopsi di AS dan Afrika melalui 60.000 AirNodes. Pencatatan di Kraken bertepatan dengan pencapaian ini, memungkinkan pembelian kembali token menggunakan pendapatan jaringan.
Maknanya: Ini positif untuk jangka panjang. Pertumbuhan pengguna ini membuktikan kegunaan nyata model DePIN dan menciptakan permintaan token secara organik melalui pembayaran layanan telekomunikasi. Perkiraan sektor DePIN senilai $3,5 triliun dari World Economic Forum menambah relevansi makro (Finbold).
3. Kemitraan 5G Stratospheric (11 Agustus 2025)
Gambaran Umum: Bekerja sama dengan Protelindo dari Indonesia, World Mobile mengoperasikan pesawat bertenaga hidrogen pada ketinggian 20.000 meter untuk menyediakan koneksi 5G dengan latensi rendah, menargetkan 500.000 perangkat tanpa perlu perangkat keras di darat.
Maknanya: Ini bersifat spekulatif namun sangat strategis. Meskipun membutuhkan modal besar, inisiatif ini menempatkan WMTX sebagai pemimpin infrastruktur telekomunikasi terdesentralisasi, berbeda dengan Starlink milik SpaceX yang berbasis satelit (CCN).
Kesimpulan
WMTX menyeimbangkan likuiditas jangka pendek yang didorong oleh pencatatan di bursa dengan adopsi DePIN jangka panjang, meskipun tantangan makro dan pasokan token yang tinggi membatasi volatilitas. Pertanyaan utama: Bisakah pertumbuhan pengguna melampaui emisi token (794 juta beredar dari maksimal 2 miliar) untuk menjaga permintaan yang didorong oleh kegunaan?