Prediksi Harga Somnia (SOMI)

Oleh CMC AI
09 December 2025 12:38PM (UTC+0)

TLDR

Somnia menghadapi tarik ulur antara mekanisme deflasi dan jadwal vesting yang ketat.

  1. Lonjakan adopsi mainnet – Lebih dari 70 proyek dan kapasitas 1 juta+ TPS dapat meningkatkan permintaan utilitas (Bullish)

  2. Token unlocks – 84% pasokan masih terkunci, berisiko menimbulkan tekanan jual lebih dari $48 juta pada 2026 (Bearish)

  3. Mekanisme burn – Pembakaran 50% biaya menghilangkan 600 ribu SOMI setiap bulan pada penggunaan saat ini (Bullish)

Analisis Mendalam

1. Pertumbuhan Aktivitas Jaringan (Dampak Bullish)

Gambaran:
Mainnet Somnia kini menampung lebih dari 70 proyek termasuk basketball.fun dan Variance, dengan lebih dari 400 ribu transaksi harian. Kapasitas jaringan yang mencapai lebih dari 1 juta TPS dan biaya transaksi di bawah satu sen menjadikannya kandidat kuat untuk aplikasi terdesentralisasi (dApps) dengan frekuensi tinggi. Kemitraan seperti Gearbox Protocol memungkinkan strategi DeFi dengan leverage.

Arti dari ini:
Penggunaan nyata bisa melampaui pertumbuhan pasokan token – setiap 1 juta transaksi harian membakar sekitar 20 ribu SOMI (senilai $4.600 pada harga saat ini). Adopsi di bidang gaming dan SocialFi berpotensi meniru lonjakan permintaan Axie Infinity pada 2021, namun memerlukan dukungan berkelanjutan dari para pengembang.

2. Risiko Jadwal Vesting (Dampak Bearish)

Gambaran:
Hanya 16% dari total pasokan 1 miliar SOMI yang beredar. Pada November 2025, 80% token airdrop (128 juta SOMI senilai sekitar $29,6 juta) akan dibuka, dengan jadwal vesting untuk tim dan investor yang berakhir sepanjang 2026 sesuai dokumen tokenomics.

Arti dari ini:
Data historis menunjukkan bahwa koin sering mengalami penurunan harga 20-40% saat unlock besar terjadi (contoh: APT turun 22% setelah unlock 2023). Tekanan beli dari staking (5 juta SOMI per node) mungkin bisa menahan penurunan, tetapi dibutuhkan modal baru lebih dari $11,5 juta untuk menyerap unlock pada kuartal pertama 2026.

3. Mekanisme Deflasi (Dampak Bullish)

Gambaran:
Sebanyak 50% dari biaya jaringan dibakar – saat ini sekitar $28 ribu per hari. Dengan proyeksi 60 miliar transaksi bulanan pada 2026 (CCN), pembakaran bisa menghilangkan 300 juta SOMI per tahun, atau sekitar 30% dari total pasokan.

Arti dari ini:
Jika adopsi sesuai target, SOMI bisa berbalik menjadi pasokan negatif bersih pada akhir 2026. Kelangkaan ini secara historis meningkatkan nilai aset seperti BNB (naik 21% karena pembakaran pada kuartal 3 2023), namun hal ini bergantung pada keberlanjutan lebih dari 1 juta dompet aktif harian.

Kesimpulan

Perjalanan SOMI sangat bergantung pada apakah pertumbuhan ekosistem mampu mengimbangi tekanan jual akibat jadwal vesting. Harga saat ini sebesar 0,23 mencerminkan skeptisisme terhadap kemampuan peningkatan dari 160 juta token yang beredar saat ini menjadi 840 juta pada 2026. Pantau rasio burn terhadap unlock – rasio 2:1 yang berkelanjutan akan menjadi sinyal perubahan struktural yang bullish. Apakah aktivitas gaming dapat mengimbangi insentif keluar dari pemegang awal?

CMC AI can make mistakes. Not financial advice.