Penjelasan Mendalam
1. Tujuan & Nilai yang Ditawarkan
INFINIT menjembatani kesenjangan antara keahlian DeFi dan pelaksanaan strategi dengan memungkinkan pengguna menjelaskan strategi dalam bahasa alami. Agen AI kemudian mengubahnya menjadi tindakan yang dapat diverifikasi di blockchain. Hal ini menghilangkan kebutuhan riset manual, interaksi kontrak, dan koordinasi antar protokol (INFINIT Docs). Platform ini berfokus pada demokratisasi akses ke strategi canggih seperti leveraged yield farming atau optimasi airdrop tanpa harus memiliki kemampuan pemrograman.
2. Teknologi & Arsitektur
Ekosistem ini beroperasi melalui tiga lapisan:
- Kolaborasi Agen: Agen AI khusus (misalnya untuk pinjaman, pertukaran) bekerja sama menggunakan kerangka kerja seperti ReAct reasoning dan komunikasi multi-agen.
- Routing LLM Dinamis: Mengarahkan pertanyaan pengguna ke model AI yang paling sesuai berdasarkan konteks dan tingkat kompleksitas.
- Agregasi Data Real-Time: Mengambil dan menstandarisasi data dari lebih dari 100 protokol DeFi dan blockchain untuk mendukung pelaksanaan strategi.
Arsitektur ini memungkinkan INFINIT menggabungkan tindakan seperti menyetor jaminan, meminjam aset, dan staking hadiah dalam satu transaksi tunggal (INFINIT V2 Overview).
3. Tokenomik & Tata Kelola
Token IN (dengan total pasokan 1 miliar) berfungsi untuk:
- Pembagian Biaya: Pemegang token yang melakukan staking mendapatkan bagian dari biaya transaksi yang dihasilkan dari pelaksanaan strategi.
- Tata Kelola: Memungkinkan pemungutan suara untuk peningkatan agen, parameter protokol, dan hibah ekosistem.
- Akses: Memberikan prioritas fitur dan batas penggunaan yang lebih tinggi bagi pemegang token.
Alokasi token difokuskan pada pertumbuhan komunitas (49,5%) dan pengembangan inti (20%), tanpa mekanisme pembakaran token (INFINIT Tokenomics).
Kesimpulan
INFINIT menghadirkan konsep baru DeFi sebagai lapisan otomatis berbasis niat, di mana agen AI menangani risiko pelaksanaan sementara pengguna tetap memiliki asetnya. Keberhasilannya bergantung pada keseimbangan antara transparansi operasi agen dan kemampuan skalabilitas di berbagai protokol yang terus berkembang. Apakah abstraksi berbasis AI ini dapat membawa jutaan pengguna baru ke dunia keuangan terdesentralisasi?