Penjelasan Mendalam
1. Rilis White Paper (24 November 2025)
Gambaran Umum:
OKX merilis white paper Allora yang mematuhi regulasi, menegaskan ALLO sebagai token asli dari jaringan AI terdesentralisasi Allora. Dokumen ini menjelaskan mekanisme staking, hasil audit dari Halborn dan Sherlock, serta alokasi token (31,05% untuk pendukung, 17,5% untuk kontributor inti dengan jadwal vesting). White paper juga mencantumkan konsumsi energi sebesar 367 kWh per tahun dan yurisdiksi hukum di bawah hukum Malta.
Maknanya:
Dokumen ini memperjelas kerangka operasional Allora, yang dapat meningkatkan kepercayaan investor terhadap penggunaan AI/ML-nya. Namun, alokasi besar untuk pendukung (31,05%) dan jadwal vesting untuk tim inti bisa menimbulkan tekanan jual jangka panjang. (OKX)
2. Perluasan Listing Futures (18 November 2025)
Gambaran Umum:
MGBX menambahkan futures perpetual ALLO dengan leverage hingga 75x, bergabung dengan Binance, Bitget, dan KuCoin. Bursa ini menyoroti jaringan AI Allora yang “berkembang sendiri” melalui model pembelajaran mesin dalam pengumumannya.
Maknanya:
Akses derivatif yang lebih luas dapat meningkatkan likuiditas, tetapi juga memperbesar volatilitas. Opsi leverage 75x ini sesuai dengan volume perdagangan 24 jam ALLO yang tinggi (0,88 per 30 November), menunjukkan minat spekulatif lebih dominan dibandingkan permintaan organik. (MGBX)
3. Dampak Peluncuran Mainnet (11-12 November 2025)
Gambaran Umum:
ALLO memulai debutnya pada harga $1,60 pada 11 November, kemudian jatuh ke $0,58 (-64%) dalam beberapa jam. Binance mendistribusikan 15 juta token (1,5% dari total pasokan) melalui airdrop, yang memicu penjualan cepat untuk mengambil keuntungan. Analisis teknikal menunjukkan level resistance penting di $0,62.
Maknanya:
Penurunan harga ini mencerminkan kurangnya keyakinan dari pemegang token meskipun ada listing di bursa besar. Dengan 80% pasokan masih terkunci, pembukaan kunci token di masa depan (untuk pendukung dan tim inti) bisa memperpanjang tekanan jual kecuali adopsi layanan inferensi AI Allora meningkat. (Yahoo Finance)
Kesimpulan
Narasi AI Allora sedang diuji kredibilitasnya setelah peluncuran yang penuh gejolak, dengan dukungan bursa dan dokumentasi regulasi yang menjadi penyeimbang risiko tokenomik. Meskipun infrastruktur AI multichain proyek ini sudah berjalan, pemulihan harga sangat bergantung pada pengurangan tekanan jual dan pembuktian kasus penggunaan nyata.
Apakah hadiah staking Allora (hingga 50% APY melalui tier Prime) dapat menarik cukup banyak validator untuk menstabilkan jaringan sebelum pembukaan kunci token berikutnya?