Glosarium

Immutable (Kekal)

Easy

Properti yang mendefinisikan ketidakmampuan untuk diubah, terutama seiring waktu.

Apa Artinya Immutable (Kekal)?

Immutability (kekekalan) adalah fitur penentu inti dari blockchain. Kata 'kekal' berarti bahwa data tidak dapat diubah atau dimodifikasi oleh siapa pun setelah pembuatannya.
Dalam jaringan blockchain, kekekalan dibutuhkan karena semua node harus menyetujui validitas data sebelum meneruskannya. Inti dari penggunaan blockchain sebagai teknologi buku besar terdistribusi (DLT) adalah untuk memastikan bahwa tidak ada entitas individu yang dapat membuat perubahan pada catatan setelah ditambahkan ke blockchain.

Ini adalah kemampuan untuk mencatat transaksi seperti kontrak, penjualan, pembelian, dll., sedemikian rupa sehingga setelah ditambahkan, data dalam catatan tersebut tidak dapat diubah tanpa perubahan semua blok berikutnya dan kolusi jaringan.

Bagaimana Blockchain Menjadi Immutable (Kekal)?

'Hashing' kriptografi adalah hal yang membuat blockchain bersifat kekal.

Hashing adalah teknik enkripsi yang mengambil masukan teks biasa dengan panjang berapa pun dan menghasilkan nilai hash yang unik. Hash selalu memiliki panjang tetap, terlepas dari properti masukan yang menjadi dasarnya.

Algoritme hashing sangat sederhana, namun sangat sulit untuk dibalik. Misalnya, jika Anda menerapkan algoritme hashing SHA-256 ke frasa "the quick brown fox jumps over the lazy dog", itu akan mengembalikan angka heksadesimal 256-bit (64 karakter) seperti "ebc637e1a3b4902dce844b8c1e1014f11ccb0d4e0240071aae71d453c3c509b5". Jika Anda menerapkan algoritme ini ke rangkaian teks lain (misalnya, kata sandi Anda), Anda akan selalu mendapatkan keluaran yang sama (angka heksadesimal 64 karakter).

Hash dapat digunakan sebagai tanda tangan digital untuk tujuan integritas data.

Saat kita mengirim beberapa data melalui jaringan, kita dapat menggunakan nilai hash-nya sebagai sidik jari. Jika kita menerima data yang sama, kita dapat menghitung hash-nya dan memverifikasi apakah itu sama dengan sidik jari asli kita. Jika tidak, kita tahu bahwa seseorang merusak data kita saat sedang transit.

Penting untuk diperhatikan bahwa kekekalan tidak menjamin data tidak dapat diubah. Tujuannya hanya untuk memastikan bahwa tidak ada data atau catatan pada blockchain yang dapat diubah tanpa konsekuensi.

Manfaat Immutability (Kekekalan)

Manfaat kekekalan terkait dengan keamanan, integritas data, audit yang mudah, dan pencegahan penipuan pada blockchain.

  • Dalam sistem basis data tradisional, jika seseorang memperoleh akses ke data, mereka dapat merusak atau menghancurkannya. Dalam blockchain, setiap perubahan pada data mengharuskan semua node di jaringan mengadopsi perubahan tersebut. Inilah mengapa tidak ada risiko kehilangan data dalam blockchain dan mengapa dianggap tidak dapat diubah.
  • Kekekalan blockchain memastikan perlindungan integritas data. Integritas blockchain dapat divalidasi hanya dengan menghitung ulang nilai hash. Perbedaan apa pun antara data blok dan nilai hash yang sesuai menunjukkan transaksi yang tidak valid.
  • Karena kekekalan, sebuah organisasi dapat menghasilkan buku besar yang tak terbantahkan, yang mencegah mereka menghadapi komplikasi selama audit.

Berkat hashing kriptografi, blockchain bersifat kekal. Setiap perubahan atau alterasi yang dilakukan pada blockchain akan mengganggu seluruh jaringan.