Penjelasan Mendalam
1. Tujuan & Nilai yang Ditawarkan
UnifAI bertujuan menyederhanakan DeFi dengan mengotomatisasi strategi seperti penyediaan likuiditas, perdagangan, dan yield farming menggunakan agen AI. Agen-agen ini memantau pasar secara real-time, mengeksekusi perdagangan, dan menyesuaikan strategi berdasarkan parameter yang ditentukan pengguna (UnifAI Network). Platform ini ditujukan bagi pengguna yang mencari penghasilan pasif dan pengembang yang membangun alat keuangan berbasis AI, menjadikannya jembatan antara AI canggih dan eksekusi di blockchain.
2. Teknologi & Arsitektur
Protokol ini berjalan pada sistem tiga lapis:
- Lapisan Aplikasi: Antarmuka yang digunakan pengguna untuk membuat strategi dan melakukan social trading.
- Lapisan Alat: SDK terbuka bagi pengembang untuk mengintegrasikan protokol DeFi dan model AI.
- Lapisan Infrastruktur: Lingkungan eksekusi terdesentralisasi yang menjamin kompatibilitas lintas rantai (cross-chain) dan ketahanan terhadap kesalahan.
Agen AI menggunakan Large Action Models (LAMs) untuk menghubungkan transaksi multi-langkah di blockchain, memungkinkan pengambilan keputusan secara otonom (Gate.io Blog).
3. Tokenomik & Tata Kelola
Dari total 1 miliar token UAI, alokasi dilakukan untuk pengembangan protokol (20%), insentif ekosistem (13,33%), dan likuiditas (7%). Token ini memberikan akses ke alat premium, hadiah staking, dan hak suara dalam tata kelola. Menariknya, hanya 5,35% token dialokasikan untuk investor awal, menekankan pertumbuhan yang didorong oleh komunitas (CoinMarketCap Community).
Kesimpulan
UnifAI Network menggabungkan otonomi AI dengan DeFi, menawarkan solusi yang dapat diskalakan untuk otomatisasi strategi sambil mengutamakan tata kelola komunitas. Seiring proyek ini memperluas integrasi (misalnya dengan Polymarket dan pasar prediksi), pertanyaan utama yang muncul adalah: Bisakah agen AI-nya secara berkelanjutan mengungguli model perdagangan tradisional di pasar yang volatil?